KONI Kota Bukittinggi Optimis Program Kerja Terealisasi, Insyallah 2021 Dana Hibah 1 M
keterangan foto: Pengurus Koni Kota Bukittinggi berphoto bersama Koni Sumbar, Ketua DPRD Bukittinggi Herman Syofian, Dandim 0304 Agam Letkol Arh Yosip Brozti Dadi, Suzi Yanti (Disparpora Bukittinggi)
RMT, Bukittinggi: Pengurus Komite Olah Raga Indonesia (KONI) kota Bukittinggi optimis sektor keolahragaan di daerah ini mampu melaju kencang bak perahu sampan nan dikayuh ke muara tujuan mulia. Namun, pada kenyataannya diakui untuk mencapai tujuan itu tentu diwarnai dengan beragam rintangan dan persoalan, terutama kendala yang dialami oleh pengurus cabang olah raga. Di kota Bukittinggi terdapat 35 cabang olah raga yang pada prinsipnya tak dapat dipandang sebelah mata oleh siapa pun, dikarenakan sepak terjangnya mampu mengukir prestasi membanggakan.
Ketua Koni kota Bukittinggi Dhipa Arkendi, Sabtu (12/12/2020) disela Rapat Anggota / Rapat Kerja Koni Kota Bukittinggi tahun 2020 di Convention Hall Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat (UMSB) di jalan By Pass Bukittinggi, mengatakan pihaknya memfasilitasi seluruh pengurus cabang olah raga untuk memaparkan program kerja yang akan dilaksanakan pada tahun 2021 mendatang, kehadiran ketua, sekretaris dan bendahara cabor diakomodir dengan dibentuknya 3 komisi (Komisi A, B, C) oleh Koni Kota Bukittinggi. Dikatakan, masing - masing cabor (Ketua, Sekretaris, Bendahara) mengikuti rapat dengan komisi tersebut terkait organisasi, keuangan, pembinaan prestasi, penelitian dan pengembangan serta fokus lainnya.
"ya hari ini, kita mengadakan rapat kerja dengan 35 cabang olah raga yang ada di kota Bukittinggi, hasil rapat yang diperoleh nanti menjadi program kerja kita untuk tahun 2021 mendatang. Ketua, Sekretaris dan Bendahara Cabor berhadapan dengan tiga komisi yang disiapkan Komisi A, B, C, apakah berkaitan dengan organisasi, keuangan, terpenting juga pembinaan prestasi dan litbang. Mereka akan mengikuti rapat selama satu jam, nanti setelah sidang ini selesai maka akan dibacakan hasil keputusan yang akan menjadi acuan program kerja kedepan".ujarnya
Disebutkan Dhipa Arkendi, sehubungan dengan anggaran yang dibutuhkan organisasi yang menaungi keolahragaan ini untuk satu tahun berjalan maka telah diajukan sebelumnya, termasuk anggaran untuk tahun 2021. Pihaknya optimis pemerintah kota Bukittinggi menghibangkan kucuran dana senilain Rp 1 Miliyar.
" iya, kita sudah ajukan anggaran yang kita butuhkan untuk tahun 2021 mendatang pada tahun 2020 ini. Alhamdulillah, berkemungkinan besar kita menerima dana sebesar 1 miliyar rupiah".tambahnya
Ketua KONI kota Bukittinggi Dhipa Arkendi menyebutkan diakui pandemi Covid-19 ini mempengaruhi realisasi program kerja keolahragaan di daerah ini, namun pihaknya telah mendapatkan panduan dari Kementerian Pemuda dan Olah raga (Kemenpora) terhadap sejumlah cabang olah raga masih dapat melaksanakan berbagam ivent, akan tetapi acuannya tetap mengedepankan penerapan Protokol Kesehatan (Prokes) hingga ajang olah raga dimaksud digelar secara virtual seperti wushu, dan kempo, kemudian cabang olah raga bridge dan catur pun dapat dilaksanakan secara langsung.
Keterangan foto: Peserta Rapat Kerja dan Rapat Anggota KONI kota Bukittinggi, dihadiri insan keolahragaan
"Kita sudah mendapatkan arahan langsung dari Kemenpora RI untuk pelaksanaan ivent keolahragaan sehingga panduannya tetap mengacu pada Protokol Kesehatan (Prokes) cegah Covid-19. Kita sudah gelar Wushu, kempo, bridge dan catur. Nanti, di tahun 2021 kita juga akan mendengar arahan Kemenpora lagi, bagaimana pencermatannya".imbuh Dhipa Arkendi
(Maindo/TJ)
Posting Komentar